TONDANO – DPRD Kabupaten Minahasa bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa menggelar rapat paripurna bertempat di ruang sidang DPRD pada Kamis (11/9/2025).
Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Minahasa, Drs. Robby Longkutoy, MM, serta didampingi Wakil Ketua Putri Pontororing dan Adrie Kamasi, menjadi ajang penandatanganan nota kesepakatan Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025.
Dari pihak eksekutif, hadir Bupati Minahasa Robby Dondokambey, S.Si., M.AP, Wakil Bupati Vanda Sarundajang, SS, Sekda Minahasa Dr. Lynda D. Watania, MM, M.Si, bersama jajaran Forkopimda, anggota DPRD, serta kepala OPD Pemkab Minahasa.
Penandatanganan ini menjadi langkah awal penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan APBD 2025, yang selanjutnya akan dibahas oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD.
Dalam sambutannya, Bupati Robby Dondokambey menegaskan bahwa perubahan KUA-PPAS 2025 bukan hanya penyesuaian teknis, melainkan strategi untuk menata kembali kebijakan fiskal agar lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Perubahan ini tetap mengedepankan efisiensi dan efektivitas, tanpa mengurangi perhatian pada program-program prioritas daerah,” ujar Bupati.
Adapun prioritas yang dimaksud meliputi peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, penguatan ketahanan pangan dan pertanian, pembangunan infrastruktur merata, pemberdayaan UMKM dan pariwisata, serta perbaikan tata kelola pemerintahan.
Bupati juga menyampaikan apresiasi atas sinergi DPRD dan pemerintah daerah.
“Semoga kerja sama ini terus terjaga, sehingga perubahan APBD benar-benar menjadi instrumen bagi kesejahteraan rakyat,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, Bupati turut memberikan selamat kepada DPRD Minahasa yang menandai satu tahun masa pengabdian. Ia berharap dedikasi para wakil rakyat terus membawa kemajuan bagi Minahasa.
Menutup sambutannya, Bupati Dondokambey mengumumkan bahwa Kabupaten Minahasa akan menjadi tuan rumah peringatan Hari Desa Nasional 2026 pada Januari mendatang.
“Ini peluang emas untuk menunjukkan bahwa Minahasa mampu menjadi tuan rumah yang baik dan membanggakan. Mari kita bersatu, memberikan dukungan penuh agar acara ini sukses dan menjadi tonggak sejarah baru bagi daerah,” tegasnya. (*Victor)
